Setelah in relationship selama sembilan tahun, status itu berubah menjadi engaged. Tentunya membuat banyak orang yang sangat appreciate dengan perubahan status kami. Bahagia, bangga, sedih, haru, semua rasa itu bercampur menjadi satu.
One step closer, many step ahead...
Yaa itu lah yang harus kami hadapi. Harus bisa saling memahami, menghargai, meredam emosi satu sama lain. Semoga semua berjalan lancar sesuai rencana.
Baru kali ini liat my hubby to be sumringah bahagia banget. Alhamdulillah, hubungan ini bisa dipublikasikan (setengah) resmi ke seluruh keluarga. Meskipun lamaran kemaren itu merupakan acara riweuh dan melelahkan, tapi itu semua terbayar dengan kebahagiaan yang terpancar dari seluruh keluarga. Apalagi mamah papah dan bapak mamah.
Disaat papah menanyakan pertanyaan yang udah dibuat naskahnya dari pakde Anshor, tetep aja air mata ini netes. Bahagia dan haru yang bercampur jadi satu. Masyaallah, baru lamaran aja, udah nangis begini, gimana akad nikah nanti?huhuuhuuu..
Oh iya, inilah penampakan wedding ring yang udah kami beli di Cikini
Details :
- Toko Sinar Baru Cikini, nomor dua setelah pintu masuk. Posisi disebelah kiri.
- Total jadi 13, 5 gram (both of us). Tapi setelah hasilnya jadi, ternyata cincinnya aa itu berkurang kadar gramnya, jadi dikembaliin uang Rp 70.000. Hahaha. Kenapa bisa berkurang gitu ya?
- Wedding ring ini cuma dipake pas lamaran aja, setelah itu disimpen lg untuk akad nanti. Takut keburu kusam sebelum hari H.
The bride and groom to be
0 comments:
Posting Komentar